Wed, 28 Nov 2012 02:35:00 +0000


1. Menggunakan Opera Turbo

Opera Turbo merupakan fitur dari Opera Web browser. Jika Opera Turbo di aktifkan, makan pada dasarnya trafik internet akan melalui Opera server dan di kompress sebelum dikirimkan ke komputer kita. Halaman web yang di kompress pada umumnya relatif lebih kecil, sehingga menghemat dan juga bisa mempercepat browsing internet.

Opera menawarkan 3 opsi, mematikan opera turbo, mengaktifkan atau otomatis mendeteksi jika koneksi jaringan lambat, opera turbo aktif dan sebaliknya. Untuk mengatur Opera Turbo, klik icon kecil di status bar web browser Opera.

2. Mengubah User Agent Web Browser

Sebagian website akan melakukan pengecekan ketika ada pengguna yang membuka websitenya, apakah pengguna mengguna komputer, gadget (android, iPhone, iPad, blackberry) dan atau menggunakan web browser tertentu. Pengecekan biasanya dideteksi melalui user agent yang digunakan oleh web browser. Melalui user agent ini Website juga akan membedakan ketika dikunjungi melalui perangkat yang berbeda, biasanya jika dibuka dari gadget, tampilan akan lebih minimalist sehingga data juga tidak banyak, lebih berfokus pada konten saja.

Dengan menggunakan browser seperti Firefox atau Chrome, kita bisa mengubah user agent sehingga ketika kita membuka website, kita dianggap seperti user agent yang kita pilih. Untuk Chrome sejak versi 17 bisa menggunakan tools bawaannya, melalui setting di web Developer (Ctrl + SHift + I) atau bisa juga menggunakan add on seperti User-Agent Switcher for Chrome Untuk Firefox, bisa menggunakan Add-on User Agent Switcher
Cara ini mungkin tidak selalu berhasil, tetapi patut dicoba bagi yang ingin bereksperimen bagaimana tampilan website jika dilihat dari perangkat atau web browser yang berbeda.

3. Menonaktifkan beberapa fitur web browser

Beberapa fitur web browser bisa di nonaktifkan untuk menghemat penggunaan bandwidth. Misalnya ketika ingin membaca artikel saja dan kita tidak membutuhkan gambar, disetiap browser biasanya ada opsi untuk tidak menampilkan gambar. Selain itu, untuk website yang tidak interaktif, fitur javascript juga bisa di non aktifkan. Tetapi jika membuka web yang kompleks seperti Facebook, jika fitur javascript tidak diaktifkan, kemungkinan kita tidak akan bisa memanfaatkan fitur-fiturnya.

4. Matikan plugins atau add-on web browser

Ada sebagian add-on atau plugins web browser yang senantiasa koneksi ke internet baik untuk mengupdate mengambil data atau informasi tertentu atau lainnya. Plugins Firefox yang mengecek ranking sebuah wesbite disetiap alamat web yang kita buka, biasanya cukup memberatkan loading web yang kita tuju. Ada baiknya plugins seperti ini hanya diaktifkan jika memang diperlukan saja.

5. Menonaktifkan Scanner Link (URL) website antivirus

Antivirus biasanya menyertakan fitur untuk melakukan scan terhadap link atau URL yang dikunjungi. Jika hanya satu atau beberpa web saja mungkin tidak masalah, tetapi kadang setiap link hasil pencarian google discan dengan fitur ini. Meskipun fitur ini disatu sisi bermanfaat, tetapi terkadang cukup memperlambat loading sebuah website. Jika kita mengunjungi halaman web yang relatif aman dan memang ingin menghemat bandwidth internet plus mempercepat loading sebuah website fitur ini mungkin bisa di nonaktifkan.

noreply@blogger.com (Winkom) 28 Nov, 2012


-
Source: http://winkom.blogspot.com/2012/11/1.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com

 
Design by Yuza Cheater | Bloggerized by Free Blogger Templates | Info Terlaris